BAPERNESS

Dear kamu, yang datang ketika lama tak kembali memberi arti selama beberapa waktu lalu menghilang seperti belum pernah mengenal sebelumnya. Dear kamu, yang sempat membuatku memikirkanmu sebelum aku tertidur. sempat buatku kesal ketika chatku tidak dibalas. yang memujiku walau aku tau kamu tidak benar-benar. Dear kamu, aku lelah menyambutmu ketika datang lalu menangisimu ketika pergi aku lelah menjadi persinggahanmu bisakah kamu tinggal? atau benar-benar pergi saja? agar aku tidak berbahagia dan menderita setelahnya. ketika kamu datang lalu pergi.

Kamu pernah berfikiran gini gak? ‘sebenernnya aku nggak pantes temenan sama dia, karena dia blablabla’ Pernah? Pernah ngerasain bahwa kamu beda level sama temen deketmu? Apa yang kamu rasain itu sebetulnya benar . Oke, mungkin banyak yang bilang ‘tapi di mata tuhan semua manusia itu sama aja’ Iya mereka sama, sama-sama manusia. Dan jelas ada perbedaan, yaitu ; Keahlian, fisik, keinginan, sifat, dan perilaku. Lingkunganmu itu cuma lingkaran . Walaupun kamu tergabung dalam lingkaran itu, kamu belum tentu selevel dengan orang-orang yang berada di lingkunganmu. Misalnya, tingkatan fisikmu cuma di tengah-tengah. Bagi temen kamu mungkin ‘kamu ‘diatas rata-rata’ karena menjadi diri kamu sendiri’ tapi hal ini tidak berlaku bagi orang yang tidak mengenal kamu.  Sekali dia melihat kamu bersama orang yang kecantikan/ketampanannya diatas rata-rata maka dia akan berfikiran ‘kamu standar , biasa saja, atau bisa jadi sangat buruk’ Karena kalian berada di lev

Mari untuk tidak berjanji Agar ketika kamu meninggalkan aku Aku bisa baik-baik saja Agar ketika kamu berubah Aku tidak merasa keberatan Agar ketika kita tak lagi sama Aku bisa memahaminya. Karena pada awalnya kita tidak berjanji. Seharusnya hal itu lebih mudah kan? Sebab pada dasarnya, Waktu terus berlalu Detik terus berjalan Hari terus berganti Dan mustahil jika kita tidak berpindah, tidak berubah, dan tetap sama. Karena hal itu hukum alam. dan kita tidak mungkin menyalahkan hal itu. Jika memang inilah akhirnya, mari kita tidak berjanji untuk bisa kembali seperti semula. Agar aku tidak mengharapkan apapun, dan kita bisa menjalankan hidup kita masing-masing. Walaupun kita tak lagi sama.

Pernah ngerasa 'kenapa kamu nggak sepinter orang-orang?' Buat kamu yg gak bisa matematika mungkin kamu sangat iri sama orang yg jago banget mata pelajaran itu. Atau buat kamu yg gak ngerti bahasa inggris pasti iri sama orang yg ngerti bahasa inggris. Atau mata pelajaran lainnya.. Atau kamu pernah ngerasa 'kenapa kamu nggak sekaya orang lain?' Yang apa-apa pengen langsung dibeliin.. Yang punya gadget keren atau barang-barang branded.. Sebenernya kamu pinter, kamu cuma gak sadar bakat kamu apa. Padahal orang lain sering ngeliat bakat kamu (secara nyata) Sebenernya waktu kamu pikir kamu sangat miskin. Ada orang lain dibawah kamu yang pengen berada di posisi kamu.. Seringnya kita kurang bersyukur.. Atas bakat yg kita punya, lingkungan yg kita punya, ataupun keadaan yg sedang kita alami. Yang kita tau, banyak orang yg 'kita rasa' sangat beruntung dan 'kadang juga' kita pengen jadi seperti orang lain.. Padahal kita nggak tau. Seberapa susah dia

Mungkin hal yang sangat seru ketika sedang membicarakan semua tentang kita. Mengharapkan yg baik-baik kedepannya.. Memikirkan bagaimana kita ketika sudah sukses nantinya.. Membayangkan bagaimana ketika nantinya kita bertemu dengan pasangan kita.. Ataupun bagaimana cara kita bertemu kembali nantinya.. Masalahnya, persahabatan bukanlah sekedar tentang pergi bersama ataupun tentang tertawa bersama. Kadang kala, banyak hal yang membuat kita tidak bisa bertahan. merasa jenuh, menghadapi sahabat kita yang tentunya memiliki kepribadian yg berbeda dengan kita. merasa bosan. Kadang pun hal kecil bisa kita permasalahkan. Sering kali kita merasa : "Padahal aku sudah sangat berusaha menjadi yg terbaik untuk dia" disisi lain, teman mu tidak pernah tahu bahwa kamu sedang melakukan yg terbaik untuk mereka. teman mu juga tidak akan sadar ketika kamu sedang memperjuangkan mereka. Agar kalian tetap bersama. Hingga akhirnya ketika kalian benar-benar berpisah. Untuk mengejar cit

'Nggak ada yg selamanya' Pernah ngerasain lagi seneng banget terus tiba-tiba detik berikutnya ada suatu hal yg bikin kamu sedih? Suatu hal. Terjadi pasti karena ada sebabnya. Nggak usah khawatirin hal yg bikin kamu sedih sekarang, karena pasti bakalan ada hal yg bikin kamu seneng kedepannya. Nggak mungkin ada orang yg sedih terus Nggak mungkin juga ada orang yg bahagia terus. Sama hal nya kaya kehidupan, semua orang nggak hidup selamanya. Maka dari itu, ketika seseorang meninggal, pasti diluar sana bakal ada seorang bayi yang lahir. Seperti hukum alam? Nggak mungkin kan manusia hidup semuanya? Kalo manusia idup semua nanti bumi bisa keberatan bobot. Gak usah ngerasa nggak adil, cuma gara-gara kamu lagi sedih. Karena kadang yg kamu bilang 'gak adil' mungkin aja sangat adil buat kebaikan kamu..